Sendiri
Terdengar desisan angin yang membuat ku merinding.
Aku menengok kearah jendela yang terbuka lebar sehingga angin masuk ke kamarku
tanpa diundang. Aku kedinginan aku mencoba untuk menutup jendela itu, tapi aku
takut. Aku ingat hari ini malam jumat dan dirumah tidak ada siapa-siapa. Angin
semakin kencang sehingga membuat bulu kuduk ku berdiri. Saat ini aku
benar-benar ketakutan, aku berada dipojokan, menghindari tatapan langsung
dengan jendela, intinya aku membelakangi jendela dalam ketakutan. Aku tak mau
melihat sesuatu dari balik jendela itu.
Hi…hi..hi..
Mendengar tertawaan seorang perempuan itu aku teriak
keras AHHHHHHH…. Lalu segera ku menakupkan selimut keseluruh tubuhku dan
berharap suara itu tidak muncul lagi. Berselang setelah itu bunyi bel secara
tidak beraturan memekakkan telinga ku. Suara itu justru membuat semakin panik
dan keringat dingin. Apa yang terjadi dengan malam ini ? Aku berdoa dalam hati,
meminta perlindungan dari tuhan. Aku terus berdoa.
Klek
! Pintu
kamarku terbuka. Terlihat dua bayangan hitam besar menghampiri ku. Lantas aku
segera berteriak ketakutan AHHHHHHHHH. Lampu lalu menyala, ternyata kedua bayangin
itu adalah kedua orang tua ku yang baru pulang dari pesta teman kantor ayah.
“Ihhhh ayah, ibu, nakut-nakutin aku aja”
Mereka tersenyum getir. Ku peluk mereka, terasa
hangat pelukan mereka berdua. Tak seperti biasanya. Namun pelukan mereka cukup
membuatku tenang. Mereka pun beranjak dari kamarku untuk mengganti pakaian.
Ayahku menutup jendela yang sedari tadi terbuka karna aku tak berani
menutupnya.
Kringg…kring.. suara handphoneku
‘Halo ?’ ucap ku kepada orang diseberang sana
‘Halo nak, ayah sama ibu masih di jalan pulang. Ban
mobil bocor jadi terpaksa ayah sama ibu menyewa taksi untuk pulang. Ayah harap
kamu baik-baik ya dirumah. Jangan membuka pintu kalo ada orang yang tidak kamu kenal’
Ku terdiam tak menjawab telpon itu. Jantungku
benar-benar berguncang hebat. Tubuhku merinding semua. PRAK !! Aku menatap jendela yang tertutup perlahan menengok kearah pintu, tapi ku urungkan niatku tersebut. Aku ketakutan dahsyat. Apa yang
harus kulakukan dalam keadaan ini dan siapa dua orang tadi yang ku pelukkkkkkk ?
AHHHHHHHHH….
0 komentar:
Posting Komentar